Selasa, 29 Desember 2015

SISTEMATIKA DAN CARA PENYUSUNAN LAPORAN PENELITIAN

Pengertian Laporan Penelitian.

Laporan penelitian merupakan suatu media atau dokumen komunikasi antara peneliti dengan masyarakat umum terutama pembaca yang ditargetkan atau yang berkepentingan dengan penelitian yang telah dilakukan tersebut (wardani,1997).

Beberapa penulis (turk & kirkman, 1982, britowidjoyo,1985: arifin, 1987;indriati,2001), mengemukan bahwa unsur-unsur dari laporan penelitian  adalah:
  1. Judul tulisan
  2. Abstrak
  3. Pendahuluan
  4. Bahan dan metode penelitian
  5. Hasil
  6. Pembahasan
  7. Simpulan dan saran
  8. Daftar pustaka

Namun secara lebih lengkap, laporan penelitian terdiri dari 3 bagian pokok, yaitu:
  1. Bagian pembuka.
  2. Bagian inti.
  3. Bagian penutup.


BAGIAN PEMBUKA
      Menurut arifin (1987), bagian pembuka sebuah laporan penelitian lebih lengkap harus mengandung komponen-komponen berikut ini:
  1. Judul
  2. Halaman judul
  3. Halaman pengesahan
  4. Halaman penerimaan
  5. Kata pengantar
  6. Abstrak
  7. Daftar isi
  8. Daftar tabel
  9. Daftar grafik, bagan, atau skema.
  10. Daftar singkatan dan lambing.

Judul merupakan pintu atau muka dari sebuah karya ilmiah. Dalam judul karya ilmiah harus menampilkan fakta yang ingin diungkapkan,jelas, positif, singkat, khas, serta mampu menampilkan kata kunci dari sebuah tulisan.

Halaman judul diletakkan sesudah halamaan depan atau cover.pada halaman ini umumnya terdapat judul,penuliis, dan penerbit. Selanjutnya halaman judul diikuti oleh pengesahan.

Kata pengantar dituliskan untuk memberikan gambaran secara umum kepada pembaca tentanng latar belakang konteks penelitian. Pada bagian ini penulis juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu penulis baik dalam pelaksanaan penelitian maupun dalam penulisan laporannya.

Abstrak digunakan untuk menyampaikan gambaran singkat mengenai latar belakang, metode, serta temuan hasil penelitian.

BAGIAN INTI
Pada bagian inti seluruh komponen pendahuluan, ka[enjelasastaka dan kerangka teori, metodologi penelitian, hasil dan pembahasan, serta simpulan dan saran disajikan secara lengkap.

1. Pendahuluan
     Secara umum bagian pendahuluan harus secara lengkap mengumakakan tentang latar belakang, ruang lingkup/pembatasan dan rumusan masalah, tujuan dan pertanyaan penelitian, serta anggapan dasar atau hipotesis.
Dalam latar belakang masalah yang baik harus mengandung tiga hal, yakni:
  1. Penalaahan/pembahasan mengenai literatur maupun hasil penelitian lain yang relevan dengan masalah yang ingin diteliti.
  2. Penjelasan mengapa peneliti menganggap masalah/topik tersebut penting untuk dipelajari.
  3. Manfaat hasil penelitian bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan aplikasi dal praktek.
  4. Rumusan atau formulasi tujuan penelitian dapat beruupa pernyataan atau hipotesis.Hipotesis adalah suatu pernyataan sementara mengenai ada tidaknya hubungan antara 2 atau lebih variable/fenomena yang diteliti.

      2.  Kajian Pustaka dan Kerangka Teori
        kajian pustaka merupakan bagian penting ysng mengungkapkan teori-teori serta hasil-hasil penelitian terdahulu yang pernah dilakukan pada topik yang sama atau serupa.
        Dalam sebuah laporan penelitian, seperti tesis atau disertasi biasanya disusun suatu kerangka teori berdasarkan hasil analisis atau tujuan pustaka yang telah dilakukan. Kerangka teori merupakan dasar pemikiran yang menerangkan dari sudut mana permasalahan ditinjau yang nantinya dijabarkan menjadi berbagai variable penelitian.

      3.  Metodologi Penelitian
      Perbedaan utama antara karya ilmiah dengan bukan karya ilmiah adalah pada motodologi. Pada bagian ini biasanya dijelaskan secara terperinci mengenai pendekatan atau desain penelitian, populasi dan sampel penelitian, metode pengumpulan  dan analisis data, serta kelemahan-kelemahan penelitian.
      Uraian mengenai pendekatan atau desain penelitian pada umumnya menjelaskan tentang apakah, misalnya penelitian yang dilakukan merupakan penelitian kualitatif atau kuantitatif, sensus/survey, cross-section atau time-series, eksplorasi atau korelasional, eksperimen murni atau eksperimen buatan, atau pendekatan umum lainnya.
      Populasi menerangkan mengenai kolompok target yang menjadi sasaran dalam generalisasi temuan, sedangkan penjelasan mengenai sampel menjelaskan tentang kelompok wakil populasi yang dijadikan sumber data penelitian.
      Pembahasan tentang metode pengumpulan dan analisis data pada dasarnya merupakan inti dari sebuah tulisan ilmiah. Pada bagian ini penulis harus menyajikan bagaimana data dikumpulkan dari responden/sampel penelitian serta metode analisis.
 Misalnya, apakah data dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner/daftar pertanyaan, wawancara atau observasi langsung.
      Hal yang tidak kalah penting lagi dalam bagian metodologi penelitian adalah uraian tentang kelemahan-kelemahan yang membatasi penelitian yang telah dilakukan. Misalnya: keterbatasan jumlah sampel, kemungkinan kontaminasi data (apabila penelitian eksperimental), serta keterbatasan waktu dan dana penelitian.

  4. Hasil dan Pembahasan
      Hasil dan pembahasan merupakan inti dari sebuah laporan penelitian. Pada bagian ini penulis harus menyajikan secara cermat dan jelas mengenai analisis data serta pembahasannya berdasarkan kajian pustaka dan kerangka teori yang telah dijelaskan sebelumnya.
      Secara umum, bagian ini menekankan tiga hal, yaitu:
  1. Hasil analisis lengkap
  2. Hasil analisis pokoknyang berhubungan dengan tujuan dan pernyataan/hipotesis penelitian
  3. Pembahasan mengenai hasil tersebut dihubungkan dengan teori dan penelitian terdahulu yang di sajikan dalam bagian kajian pustaka dan kerangka teori.


   5.  Simpulan dan Saran
        Bagian ini merupakan bagian akhir dalam dari laporan penelitian. Effendi (1991) mengemukakan bahwa simpulan adalah gambaran umum seluruh analisis dan relevansinya dengan hipotesis dari penelitian yang di lakukan.
        Penulisan simpulan dapat dilakukan dengan menggunakan penomoran (1,2,3,4,5 dan seterusnya) ataupun secara naratif. tapi untuk lebih baiknya, penulisan simpulan dipaparkan dalam bentuk kalimat dan paragraph.
        Setelah simpulan, pada bagian ini juga dipaparkan pula saran-saran yang berkaitan dengan jenis penelitian lanjutan yang dapat dilakukan serta saran-saran lain yang terkait dengan hasil penelitian atau bagaimana mengatasi hambatan-hambatan yang telah dialami ooleh penulisdalam penelitian yang telah dilakukan. 

BAGIAN PENUTUP
      Bagian ini tidak kalah penting dalam penulisan sebuah laporan penelitian lengkap adalah bagian penutup. Bagian penutup pada umumnya, terdiri dari:

a)   1. Daftar pustaka
     Daftar pustaka merupakan komponen wajib yang harus dicantumkan oleh penulis, sedangkan lampiran dan daftar indeks hanya di tulis jika diperlukan.
Pada umumnya, hal-hal yang harus dicantumkan dalam daftar pustaka adalah:
  1. Nama penulis
  2. Tahun terbit
  3. Judul pustaka
  4. Tempat terbit
  5. Nama penerbit

Pada umumnya urutan daftar pustaka mengacu pada urutan nama belakang secara alpabetikel. Secara terperinci, tata cara penulisan daftar pustaka biasanya mengikuti aturan yang berlaku secara internasional, yaitu standar dari association of American phychology (APA).  Contohnya:
Belawati, T. 2000. Prinsip-Prinsip Pengelolaan Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh. 
                       Jakarta: PAU-PPAI Universitas Terbuka.

    2. Lampiran
Lampiran dapat berupa tabel, gambar, peta, bagan, instrument penelitian, seperti kuesioner atau daftar checklist untuk observasi dan bentuk lain yang telah dipaparkan dalam bagian inti laporan.

3. Daftar indeks atau glosarium.
Indeks adalah daftar kata atau istilah yang terdapat dalam pada laporan. Effendi (1991) mengemukakan bahwa penulisan daftar kata atau indeks harus berkelompok berdasarkan abjad awal kata atau istilah yang akan dituliskan. Penulisan indeks pada umumnya di tujukan agar pembaca cepat mencari istilah atau kata-kata khusus yang terdapat dalam laporan tersebut. Penulisan indeks disusun berdasarkan nama atau subjek secara alpabetikal.



Soal EYD

1.      Penulisan tanda koma yang benar terdapat pada kalimat ...
a.       Aku sudah mengunjungi museum itu, lima kali.
b.      Ibu belanja beras, sayur, dan buah.
c.       Duh Senangnya, berkunjung ke rumah nenek.
2.      “Acara ulang tahun Ria menghabiskan dana Rp 5.000.000,-
Dari  kalimat di atas terdapat kesalahan penulisan dalam EYD yaitu ...
a.       Kurang tanda koma ditengah kalimat.
b.      Penulisan bilangan seharusnya tidak dipisah dan harus ditulis lengkap, kemudian diakhiri dengan tanda titik.
c.       Penulisan bilangan seharusnya dipisah dan penulisannya harus lengkap, kemudian diakhiri dengan tanda titik.
3.      Pada kalimat soal nomor dua, penulisan yang benar sesuai EYD yaitu ...
a.       Acara ulang tahun Ria menghabiskan dana Rp5.000.000,00.
b.      Acara ulang tahun Ria menghabiskan dana Rp 5.000.000,00
c.       Acara ulang tahun Ria menghabiskan dana Rp5.000.000,-.
4.      Kalimat tanya yang tepat sesuai EYD, yaitu terdapat pada kalimat ...
a.       Sayang, kapan ke Semarang?
b.      Saya masak sayur merica?
c.       Tadi pagi saya jogging bersama Zain?
5.      Huruf kapital atau huruf besar, dalam aturan EYD penulisan huruf kapital yang tepat adalah
a.       Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama petikan tidak langsung.
b.      Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur jabatan yang diikuti nama orang, nama instansi, atau nama tempat yang digunakan sebagai pengganti nama orang tertentu.
c.       Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama dalam kata dan ungkapan yang berhubungan dengan agama, Kitab suci, dan Tuhan, termasuk kata ganti Tuhan.
6.      Penulisan yang tepat untuk huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama petikan langsung, yaitu pada kalimat ...
a.       Adik bertanya “Kakak kapan pulang?”
b.      “Hari ini hujannya sangat deras” kata Nina.
c.       Ibu menasehatiku, “Sekarang musim hujan, jaga kesehatanmu ya, Nak!”
7.      Kesalahan penulisan huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur jabatan yang diikuti nama orang, nama instansi, atau nama tempat yang digunakan sebagai pengganti nama orang tertentu terdapat pada kalimat ...
a.       Laksamana Muda Udara Husein Sastranegara.
b.      Rapat pagi ini dipimpin oleh Ketua Dekan Unnes.
c.       Rangkaian kegiatan untuk memperingati acara Gebyar Jawa (GJ) telah ditanda tangani oleh ketua jurusan bahasa Jawa.
8.      Penulisan huruf kapital yang benar dalam kata dan ungkapan yang berhubungan dengan agama, Kitab suci, dan Tuhan, termasuk kata ganti Tuhan adalah pada kalimat ...
a.       Tuhan akan menunjukkan jalan kepada hamba-Nya.
b.      Ketuhanan Yang Mahaesa.
c.       Maha Besar Tuhan atas segala firmannya.
9.      Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama nama jabatan dan pangkat yang tidak merujuk nama orang, nama intansi, atau nama tempat tertentu, merupakan kaidah penulisan EYD. Hal tersebut sesuai dengan kalimat ...
a.       Berapa Mahasiswa yang hadir dalam kuliyah pagi hari ini?
b.      Setiap rombel harus ada seorang komting sebagai perwakilan dalam kegiatan pembelajaran.
c.       Sampah-sampah itu menjadi bersih, karena hampir setiap pagi dipungutin pemulung.
10.  Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur-unsur nama orang, hal ini sesuai dengan kalimat ...
a.       Presiden Republik Indonesia periode 2015-2020 adalah Bapak Joko Widodo.
b.      Bu Ermi adalah dosen pengampu mata kuliyah Menulis Karya Ilmiah untuk Rombel 4.
c.       Salah satu pahlawan wanita dari Jepara adalah RA.Kartini.
11.  Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama singkatan nama orang yang digunakan sebagai nama jenis atau satuan ukuran. Pernyataan tersebut sesuai dengan kalimat ...
a.       Berat bersih dari air Aqua botol tersebut adalah 600ml.
b.      Kecepatan lari Mario 500 km/jam, pada jarak menengah.
c.       Untuk pengairan sawah digunakanlah mesin diesel.
12.  Pengguanaan huruf kapital dalam penulisan nama bangsa, suku bangsa, dan bahasa, yaitu ...
a.       Kami putra dan putri Indonesia mengaku, berbangsa satu bangsa indonesia.
b.      Kami putra dan putri indonesia mengaku, bertumpah darah satu tanah air Indonesia.
c.       Kami putra dan putri Indonesia mengaku, menjunjung bahasa persatuan yaitu bahasa Indonesia.
13.  Penulisan nama tahun, bulan, hari, dan hari raya yang tepat yaitu ...
a.       Peringatan Maulid Nabi tahun ini jatuh pada bulan Desember.
b.      Setiap tanggal 24 Desember diperingati sebagai hari Natal.
c.       Tujuh belas agustus 1945 adalah hari kemerdekaan indonesia.
14.  Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama diri atau nama diri geografi jika kata yang mendahuluinya menggambarkan kekhasan budaya, hal ini sesuai dengan kalimat ...
a.       Kemarin bapak saya dapat oleh-oleh sarung Mandar dari paman.
b.      Siang ini aku pengen makan Pempek Palembang.
c.       Rumah Intan dindingnya penuh dengan ukiran Jepara.
15.  Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama semua unsur nama resmi negara, lembaga resmi, ketatanegaraan, badan, dan nama dokumen resmi, yaitu sesuai dengan kalimat ...
a.       Hal tersebut berdasar pada keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 57 Tahun 1972.
b.      Badan Meteorologi dan Geofisika memrediksi cuaca hari sampe pekan depan diperkirakan mendukung bahkan turun hujan untuk daerah Semarang dan sekitarnya.
c.       Presiden Indonesia, Joko Widodo telah membentuk tim kabinet Indonesia.
16.  Dalam penulisan judul karangan, penggunaan huruf kapital harus diperhatikan sesuai dengan tatanan EYD. Penulisan judul karangan yang tepat yaitu ...
a.       Dasar-dasar Ilmu Pemerintah
b.      Pengantar Penulisan Karya Ilmiah
c.       Tata Cara Penulisan Ejaan Yang Baik Dan Benar
17.  Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur singkat nama gelar, pangkat, dan sapaan yang digunakan dengan nama diri, penulisan yang tepat yaitu ...
a.       S.Pd. (sarjana pendidikan)
b.      M.Hum (magister humaniora)
c.       Prof (profesor)
18.  Penggunaan kata “anda” dalam sebuah kalimat yang benar sesuai dengan ejaan yang disempurnakan, yaitu ...
a.       Sudahkan Anda paham tentang presentasi hari ini?
b.      Berapa banyak pengahasilan anda selama satu bulan?
c.       Surat anda telah kami terima dengan baik.
19.  Penggunaan huruf kapital sebagai penyapaan atau pengacuan yang benar yaitu ...
a.       Adik bertanya, “ini apa, Bu?”
b.      Hari ini tante akan berkunjung.
c.       “Silahkan masuk, mas!” kata Ida.
20.  Penulisan nama buku, majalah, dan surat kabar yang dikutip dalam tulisan yang benar yaitu ...
a.       Majalah Bahasa dan Sastra diterbitkan oleh Pusat Bahasa.
b.      Berita itu muncul dalam surat kabar Kompas Semarang.
c.       Majalah Panjebar Semangat menjadi langganan warga Semarang dan sekitarnya.
21.  Penggunaan huruf miring dalam tulisan yang tepat untuk menegaskan atau mengkhususkan huruf, bagian kata, kata, atau kelompok kata, yaitu ...
a.       Dia bukan mengadili melainkan diadili.
b.      Bab ini tidak membicarakan huruf kapital.
c.       Buatlah kalimat dengan menggunakan huruf Jawa.
22.  Penggunaan huruf miring yang tepat untuk menuliskan kata atau ungkapan yang bukan bahasa Indonesia, yaitu ...
a.       Orang Jawa selalu bersikap lembah manah dalam berbicara.
b.      Jadi orang itu harus jerbasukimawabeya.
c.       Negara telah mengalami empat kali kudeta.
23.  Penggunaan kata dasar terikat yang tepat dari bahasa asing yang diserap ke dalam bahasa Indonesia, seperti pro, kontra, dan anti, yaitu
a.       Sikap masyarakat yang pro lebih banyak daripada yang kontra
b.      Mereka memperlihatkan sikap acuh terhadap kelompok lainnya.
c.       Kpop menjadi trend anak muda masa kini.
24.  Kata tak sebagai unsur gabungan dalam peristilahan ditulis serangkai dengan bentuk dasar yang mengikutinya, tatapi ditulis terpisah jika diikuti oleh bentuk berimbuan. Dalam penulisan yang tepat yaitu ...
a.       Taktembus cahaya
b.      Takbersuara
c.       Takterpisahkan
25.  Bentuk ulang ditulis dengan menggunakan tanda hubung diantara unsur-unsurnya. Hal ini sesuai dengan ...
a.       Berjalan-jalan
b.      Bermain-bermain
c.       Menulis-tulis
26.  Bentuk kata ulang awalan dan akhiran ditulis serangkai yang tepat yaitu ...
a.       Kekanak-anakan
b.      Melambai-lambaikan
c.       Menari-nari
27.  Bentuk dari unsur-unsur gabung kata yang lazim atau kata majemuk ditulis terpisah, yaitu ...
a.       Mejabelajar
b.      Mata kuliyah
c.       Bahan Ajar
28.  Gabungan kata yang dapat menimbulkan kesalahan pengertian dapat ditulis dengan menambahkan tanda hubung di antara unsur-unsurnya untuk menegaskan pertalian unsur yang bersangkutan, sesuai dengan penulisan kata yang tepat yaitu pada kalimat ...
a.       Anak istri Ali tinggal di Semarang.
b.      Ibu dan bapak saya sedang pergi ke luar kota.
c.       Setiap siang hingga malam aku selalu merindukanmu.
29.  Penggabungan kata yang dirasakan padu benar ditulis serangkai terdapat pada kata, kecuali ...
a.       Kacamata
b.      Hulubalang
c.       Kesat mata
30.  Pemenggalan kata pada kata dasar yang tepat, yaitu ...
a.       Ma-khluk
b.      Ikh-las
c.       Ins-tru-men
31.  Pengguaan kata depan di, ke, dan dari yang tepat yaitu pada kalimat ...
a.       Bermalam sajalah di sini.
b.      Saya pergi kesana kemari mencari kucing kesayanganku.
c.       Dari pada makan jajan mending makan nasi.
32.  Penggunaan partikel –lah, -kah, dan –tah yang tepat untuk penulisan dengan kata yang mendahuluinya, yaitu ...
a.       Bacalah buku itu baik-baik!
b.      Siapa kah gerangan dia?
c.       Apa tah gunanya bersedih hati?
33.  Pengguaan partikel –pun ditulis terpisah dari kata yang mendahuluinya, penulisan yang tepat yaitu pada kalimat ...
a.       Hendak pulang tengah malam pun sudah ada kendaraan.
b.      Apapun permasalahannya, dia dapat mengatasi dengan bijaksana.
c.       Jika ayah membaca diteras, adikpun membaca di tempat itu.
34.  Pengguaan partikel per yang berarti ‘demi’ , ‘tiap’, ‘mulai’ ditulis dari kata yang mengikutinya, penulisan yang tepat yaitu pada kalimat ...
a.       Mereka masuk ke stadion satu persatu.
b.      Harga kain itu Rp75.000,00 per helai.
c.       Permohonan ijin dari saudara saya terima.
35.  Penulisan singkatan nama orang, nama gelar, sapaan, jabatan, atau perangkat yang benar yaitu ...
a.       AH. Nasution
b.      R.A. Kartini
c.       Ir Soekarno
36.  Penulisan singkatan yang benar sesuai dengan kaidahnya, yaitu …
a.       DPR (Dewan Perwakilan Rakyat)
b.      Dlm. (dalam)
c.       KVa (kilovolt-ampere)
37.  Penggunaan akronim yang benar adalah …
a.       Sim (surat izin mengemudi)
b.      Unnes (Universitas Negeri Semarang)
c.       HARDIKNAS (Hari Pendidikan Nasional)
38.  Penggunaan kata ganti ku-, kau-, -ku, -mu, dan –nya yang tepat terdapat pada kalimat, kecuali
a.       Novelmu kemarin aku pinjam.
b.      Kau bagaikan bulan di siang hari.
c.       KTPku kemarin dikumpulkan, guna untuk pendataan.
39.  Penggunaan kata si dan sang yang tepat terdapat pada kalimat …
a.       Surat itu dikembalikan kepada si-pengirim
b.      Toko itu memberikan hadiah kepada sang pembeli.
c.       Luhan adalah sang idola di kalangan remaja pecinta Mpop.
40.  Penulisan bilangan yang tepat sesuai dengan kaidah EYD, yaitu …
a.       Mereka menonton drama itu sampai 3 kali.
b.      250 orang peserta diundang dalam seminar itu.
c.       Sebanyak 350 tiket ludes terjual.
41.   Penulisan angka untuk melambangkan nomor, jalan rumah, apartemen, atau kamar yang benar terdapat pada kalimat ...
a.         Jalan Margsatwa No. 25
b.         Apartemen no. 32
c.         Citra Garden, kamar 7
42.  Contoh penulisan alamat surat yang benar adalah ...
a.         Prof. Dr. Abdillah Noor Fajrin, Jalan Panorama 1 Kudus
b.         Dekan Fakutas Bahasa dan Seni, Unnes, Jalan Sekaran, Semarang
c.         Sdr. Abdullah, Jalan Pisang Batu 1, Bogor
43.  Penulisan kutipan yang benar yaitu terdapat pada kalimat ...
a.       (Hares 2013:12)
b.      (Muk Doyin dan Wagiran Suwito, 2009: 73)
c.       (George Quinn, 1992: 63)
44.  Penulisan daftar pustaka yang benar sesuai dengan EYD, yaitu ...
a.       George, Quinn. 1992. Novel Berbahasa Jawa. Semarang: IKIP Semarang Press
b.      Alwi, Hasa, Soenjono Dardjowidjojo, Hans Lapoliwa, dan Anton M. Moeliono. 1993. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Edisi Kedua. Jakarta: Balai Pustaka
c.       Doyin, Muk dan Suwito Wagiran. 2008. Bahasa Indonesia; Pengantar Penulisan Karya Ilmiah. Semarang: Unnes Press
45.  Dalam penulisan gelar seseorang yang benar sesuai dengan EYD, yaitu ...
a.       Prof. Dra. Raminah Baribin
b.      Prof.dr. Abdillah Noor fajrin
c.       Siti Aminah, S.E. M.M
46.  Penggunaan tanda koma sebagai pengapit keterangan tambahan yang sifatnya tidak  membatasi, yaitu pada kalimat ...
a.       Di daerah saya, misalnya, masih banyak anak yang bermain sugamanda.
b.      Semua mahasiswa baik laki-laki maupun perempuan, mengikuti upacara pengukuhan guru besar.
c.       Teman kosku, Intan paling jail sendiri.
47.  Penulisan rincian yang benar sesuai EYD yaitu ...
a.       Syarat-syarat penerimaan pegawai negeri sipil di lembaga ini;
(1)     Berkewarganegaraan Indonesia;
(2)     berijazah sarjana s-1 sekurang-kurangnya;
(3)     berbadan sehat;
(4)     berserdia ditempatkan diseluruh wilayah Nergara Kesatuan Republik Indonesia.
b.      Dalam menulis sebuah makalah kita dituntut untuk:
(1)     Menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar;
(2)     Menyusun kalimat agar lebih mudah dipahami;
(3)     Singkat, padat, dan jelas dalam uraian;
(4)     Rangkaian uraian yang berkaitan.
c.       Bagian-bagian lembar judul atau jilid dalam struktur penulisan makalah, yaitu
(1)   Judul makalah
(2)   Nama dan Nim
(3)   Nama dan Tempat Perguruan Tinggi
(4)   Tahun
48.  Penggunaan huruf tebal dalam cetakan yang tepat yaitu ...
a.      Saya tidak meminjam novelmu.
b.      Reno adalah kapten dari team basket OKIRA.
c.      Daftar, indeks, dan lampiran:
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMBANG
DAFTAR PUSTAKA
INDEKS
LAMPIRAN
49.  Penulisan kata dasar yang tepat sesuai dengan EYD, yaitu ...
a.      Buku itu sangat menarik
b.      Ibu dan ayah, sangat mengharapkan keberhasilanmu.
c.      Ruang kelas hari besuk harus rame
50.  Penggabungan kata turunan yang tepat pemberian imbuhan, yaitu ...
a.      Garis bengkok
b.      Menanak sayur
c.      Maju berlari
51.  Dalam penggabungan kata, aturan EYD yang tepat yaitu terdapat pada kalimat berapa ...
a.      dwi warna
b.      pascasarjana
c.      parasiswa